CSF Firewall: Kumpulan Perintah Dasar dan Lanjutan via Terminal

Di era serangan siber yang semakin canggih, keamanan server menjadi prioritas utama bagi administrator sistem. Salah satu tool yang sangat populer dan powerful dalam mengelola keamanan server berbasis Linux adalah CSF (ConfigServer Security & Firewall).

CSF bukan hanya sekadar firewall biasa, tetapi juga terintegrasi dengan LFD (Login Failure Daemon) untuk mendeteksi brute force, serangan login, dan aktivitas mencurigakan lainnya. Yang menarik, CSF mudah dikonfigurasi baik dari Web UI (jika menggunakan cPanel/DirectAdmin) maupun langsung lewat command line (CLI).

Dalam artikel ini, kami akan membahas perintah-perintah dasar dan lanjutan CSF yang sering digunakan melalui terminal. Cocok bagi Anda yang ingin mengelola firewall dengan cepat, efisien, dan aman — tanpa perlu bergantung penuh pada panel kontrol.

Perintah Umum CSF (Command Line)

Cek status CSF dan LFD:

csf -l # Lihat daftar IP yang diblokir
csf -s # Start CSF firewall
csf -f # Stop CSF firewall
csf -r # Restart CSF dan LFD (recommended after config change)
csf -e # Enable CSF and LFD
csf -x # Disable CSF and LFD

Cek IP (grep)

csf -g 1.2.3.4 # Cari apakah IP diblokir atau tidak (permanent/temporary)

Blokir IP (Permanent block)

csf -d 1.2.3.4 "Keterangan opsional"

Unblock IP

csf -dr 1.2.3.4 # Hapus IP dari daftar block (deny)

csf -tr <IP_ADDRESS>

Whitelist IP

csf -a 1.2.3.4 "Keterangan opsional"

Un-whitelist IP

csf -ar 1.2.3.4

Reload atau Reset

csf -r

Ubah Konfigurasi

Edit file konfigurasi utama CSF:

nano /etc/csf/csf.conf

Setelah diedit, lakukan:

Lihat Daftar Block & Allow

cat /etc/csf/csf.deny # Daftar IP yang diblokir
cat /etc/csf/csf.allow # Daftar IP yang di-whitelist
cat /etc/csf/csf.tempban # Daftar IP yang diblokir sementara

Clear Semua Temporary Blocks

csf -tf

• Author Details

Author Details

Mr ZAMI

Pt.ardhglobal indonesia

admin dari seorang yang terus belajar dan mencatat pengalaman ,semoga berguna untuk yang lain 

gamaludinz@gmail.com