Cara Backup dan Restore HestiaCP

Pembukaan Blog: Cara Backup dan Restore HestiaCP

Mengelola server dengan Hestia Control Panel (HestiaCP) memberikan kemudahan dalam berbagai aspek manajemen server, termasuk pengelolaan situs web, email, dan database. Namun, salah satu tugas yang paling penting dan tidak boleh diabaikan adalah melakukan backup secara rutin. Backup merupakan langkah krusial untuk melindungi data Anda agar tetap aman dari potensi kerusakan sistem, kesalahan pengguna, atau ancaman keamanan lainnya.

HestiaCP menawarkan fitur backup dan restore yang memungkinkan Anda membuat salinan cadangan dari seluruh konfigurasi server dan data penting, serta mengembalikannya ke kondisi semula jika terjadi masalah. Dengan menggunakan fitur ini, Anda dapat dengan mudah memulihkan data Anda jika diperlukan.

Pada artikel ini, kami akan membahas cara melakukan backup dan restore di HestiaCP dengan langkah-langkah yang jelas dan mudah diikuti. Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan lebih siap menghadapi kemungkinan yang tidak diinginkan, memastikan server Anda tetap aman dan data Anda selalu terlindungi.

Secara default, vestacp akan selalu melakukan backup setiap hari dengan jumlah backup file 3 hari ke belakang. Namun terkadang kita membutuhkan backup terakhir (backup kondisi terkini) karena sesuatu hal, misal saat akan melakukan upgrade software atau saat akan melakukan migrasi ke VPS lain.

Solusi:

1.Cara Backup User HestiaCP

Untuk melakukan backup cukup dengan menggunakan command Line berikut:

v-backup-user usernameHestiaCPAnda

 

setelah anda memberikan perintah tersebut akan tampak hasil kira-kira sebagai berikut:

-- SYSTEM --
2016-02-08 18:47:00 usernameHestiacpAnda.conf
2016-02-08 18:47:00 stats.log
2016-02-08 18:47:00 history.log
2016-02-08 18:47:00 pam

-- WEB --
2016-02-08 18:47:00 DomainAnda1.com
2016-02-08 18:47:10 DomainAnda2.com
2016-02-08 18:47:20 *** 2 domain ***

-- DNS --
2016-02-08 18:47:20 DomainAnda1.com
2016-02-08 18:47:20 DomainAnda2.com
2016-02-08 18:47:20 *** 2 domain ***

-- MAIL --
2016-02-08 18:47:20 DomainAnda1.com
2016-02-08 18:47:20 + mailaccount1@DomainAnda1.com
2016-02-08 18:47:25 + mailaccount2@DomainAnda1.com
2016-02-08 18:47:25 DomainAnda2.com
2016-02-08 18:47:25 + mailaccount1@DomainAnda2.com
2016-02-08 18:47:40 + mailaccount2@DomainAnda2.com
2016-02-08 18:47:40 + mailaccount3@DomainAnda2.com
2016-02-08 18:48:04 *** 2 domain ***

-- DB --
2016-02-08 18:48:04 usernameVestacpAnda_dbname1 (mysql)
2016-02-08 18:48:06 usernameVestacpAnda_dbname2 (mysql)
2016-02-08 18:48:06 *** 2 databases ***

-- CRON --
2016-02-08 18:48:06 *** 5 jobs ***

-- User Dir --
2016-02-08 18:48:06 adding directory public_html
2016-02-08 18:48:07 adding directory tmp
2016-02-08 18:48:07 *** 2 directories ***

-- SUMMARY --
2016-02-08 18:48:07 Local: /home/backup/usernameVestacpAnda.2016-02-08.tar
2016-02-08 18:48:07 Size: 234 Mb
2016-02-08 18:48:07 Runtime: 1 minute

Di bagian baris paling bawah (SUMMARY) terlihat nama file backup dari hasil proses backup di atas yaitu /home/backup/usernameVestacpAnda.2016-02-08.tar

2.Cara Restore backup

Untuk Restore backup, gunakan Command Line sebagai berikut:

v-restore-user usernameVestacpAnda NamaFileBackup

 

atau jika tidak bisa comand diatas bisa di

/usr/local/vesta/bin/v-restore-user  usernameVestacpAnda NamaFileBackup

 

 

 

Semoga bermanfaat..

Author Details

admin dari seorang yang terus belajar dan mencatat pengalaman ,semoga berguna untuk yang lain 🙂

Comments

comments